Apa itu Energi Nuklir? Kegunaan, Kelebihan, & Kekurangan

Energi nuklir adalah jenis energi yang dihasilkan oleh proses yang dikenal sebagai fisi. Listrik dihasilkan dengan beberapa cara seperti menggunakan panel surya, pembakaran batu bara, atau mungkin dengan menangkap panas dari atom-atom yang terbelah.

Jika listrik dihasilkan dari pemisahan atom maka itu disebut energi nuklir. Pembangkit listrik termal menggunakan uap untuk mengubah panas menjadi listrik. Panas yang digunakan untuk menghasilkan uap di pembangkit listrik tenaga nuklir dihasilkan ketika atom-atom terbelah, sebuah proses yang dikenal sebagai fisi. Panas dilepaskan ketika atom pecah. Reaksi berantai terjadi ketika prosedur dilakukan lagi.

Uranium adalah zat yang digunakan dalam proses fisi di pembangkit listrik tenaga nuklir. Fisi dan fusi adalah dua proses nuklir utama yang diselidiki untuk pembangkit energi.

  • Fisi didefinisikan sebagai pemecahan energik atom besar seperti Uranium atau Plutonium menjadi dua atom yang lebih kecil yang dikenal sebagai produk fisi.
  • Perpaduan dua atom kecil, seperti hidrogen atau helium, menghasilkan atom dan energi yang lebih berat. Proses ini dapat memberikan lebih banyak energi daripada fisi sambil memancarkan lebih sedikit produk sampingan radioaktif.

 

power plant pembangkit listrik

 

Aplikasi Energi Nuklir

 

1. Menghasilkan listrik

Panas fisi digunakan untuk menghasilkan listrik. Di pembangkit listrik tenaga nuklir, ini dilakukan dengan memisahkan uranium di dalam reaktor. Energi yang tercipta memanaskan air, yang menyebabkan turbin berputar. Pemintalan turbin menghasilkan listrik yang mirip dengan turbin kincir angin.

 

2. Senjata Nuklir

Bom ini menghasilkan ledakan besar yang dapat menghancurkan wilayah yang sangat besar dalam hitungan detik dengan memanfaatkan fisi dan fusi nuklir. Mereka yang selamat dari ledakan awal tetap terkena radiasi dalam jumlah yang mematikan.

 

3. Keamanan pangan

Energi nuklir juga digunakan untuk menjamin keamanan makanan kita.

 

4. Eksplorasi Luar Angkasa

Energi nuklir dapat dimanfaatkan sebagai pembangkit listrik untuk eksplorasi ruang angkasa yang dalam.

 

Keuntungan Energi Nuklir

 

1. Energi yang tidak mahal

Meskipun fasilitas tenaga nuklir mahal untuk dikembangkan, mereka menyediakan listrik yang relatif murah dan memiliki biaya operasional yang minimal.

 

2. Dapat diandalkan

Salah satu keuntungan paling signifikan dari energi nuklir adalah keandalannya sebagai sumber pembangkit listrik.

 

3. Tidak ada emisi karbon

Reaktor tenaga nuklir tidak mengeluarkan gas rumah kaca. Ini adalah manfaat yang signifikan dibandingkan sumber energi tradisional, tidak seperti bahan bakar fosil yang mengeluarkan karbon dioksida dalam jumlah besar ke lingkungan.

 

4. Baik untuk lingkungan

Energi nuklir adalah sumber energi yang efisien dan ramah lingkungan. Ini tidak memancarkan emisi rumah kaca dan dapat digunakan dalam berbagai aplikasi.

 

5. Stabil

Energi nuklir pada dasarnya stabil. Ini memiliki risiko yang jauh lebih sedikit daripada sumber energi alternatif. Sumber energi ini juga murah, dapat diandalkan, dan efisien.

 

Kerugian Energi Nuklir

 

1. Boros air

Fasilitas tenaga nuklir menggunakan banyak air untuk menghasilkan listrik. Amerika Serikat menggunakan 320 miliar galon air untuk menghasilkan listrik nuklir pada tahun 2015. Ini lebih banyak air daripada yang digunakan dalam pemrosesan batu bara.

 

2. Uranium adalah sumber daya yang terbatas

Sumber energi terbarukan seperti matahari dan angin memiliki persediaan yang tidak terbatas. Energi nuklir bukanlah sumber energi terbarukan. Uranium, seperti sumber bahan bakar lainnya, langka dan hanya ditemukan di beberapa negara. Uranium sekarang berlimpah tetapi pasokannya terbatas. Masih ada kemungkinan kehabisan.

 

3. Negara-negara miskin akan terpaksa mengandalkan energi impor

Negara-negara yang tidak memiliki kemampuan untuk membangun fasilitas tenaga nuklirnya sendiri akan terpaksa bergantung pada negara-negara yang lebih kaya dan lebih maju secara teknologi untuk memenuhi kebutuhan energinya.

Seperti yang ditunjukkan oleh sejarah, jika negara-negara miskin memilih untuk memangkas biaya dalam langkah-langkah keselamatan untuk mengembangkan fasilitas nuklir mereka sendiri, itu hanya akan berakhir dengan tragedi.

 

4. Tidak dapat diperbarui

Sumber daya energi terbarukan digambarkan sebagai sumber energi yang tidak habis saat dikonsumsi atau yang dapat diregenerasi sepanjang umur manusia. Tenaga surya adalah contoh sumber daya terbarukan karena mengubah energi matahari menjadi listrik yang bermanfaat, namun tidak mengurangi tenaga matahari.

 

5. Ketersediaan Bahan Bakar terbatas

Tidak seperti bahan bakar fosil yang tersedia di sebagian besar negara, uranium adalah sumber daya yang sangat terbatas yang hanya terdapat di beberapa negara.

Sebelum membangun pembangkit listrik tenaga nuklir, perlu izin dari banyak badan internasional yang tidak cepat.

 

Kesimpulan

 

Tenaga nuklir adalah sumber energi emisi rendah karbon yang signifikan untuk pembangkit listrik di seluruh dunia, dan diperkirakan akan tetap demikian di masa mendatang. Namun, tenaga nuklir termasuk aman untuk lingkungan, dapat diandalkan, dan hemat biaya jika dibandingkan dengan sumber energi alternatif lainnya.

Bagikan postingan ini :